Thank you so much, 2020!

Thank you would just be an understatement. 2020 has been an amazing year for me and my lil family.

Alhamdulillahilladzi bi nimatihi tatimmush sholihat.

Januari, beranjak hidup dari Aceh dan mendapatkan KTP Bogor. 

Februari, memulai hidup kembali di kota penuh cerita, bersama suami.

Maret, masih dalam masa menanti kehamilan, memulai pekerjaan baru, menguatkan bonding dengan suami di masa WFH-WFO.

April, alhamdulillah positif hamil, menjalani masa kehamilan awal, kontrol dokter.

Mei, puasa pertama dengan suami (meskipun qadarullah saya tidak ikut berpuasa dengan pertimbangan kehamilan), idul fitri pertama di Bogor.

Juni, menjalani masa hamil muda, alhamdulillah suami banyak WFH, jadi ada yang siaga.

Juli, pertama kali merasakan tendangan anak sholeh dalam perut di usia tepat 20 minggu kehamilan, terharuuu :"

Agustus, ulang tahun suami, berkunjung kembali ke Garut ketemu mamah bapak adik-adik :)

September, nyatat keperluan bayi, rutin nonton printilan persiapan lahiran, pindah tempat tinggal, menuju hamil tua dengan segala keluhan yang makin hari makin berasa wow.

Oktober, belanja keperluan bayi, masa kehamilan makin mendekati kelahiran, bayi masih sungsang di perut ternyata alhamdulillaah 24 Oktober, usia sekitar 32 minggu, setelah dibawa berendam di Mandarin, anak bayi sholeh udah ga sungsang jadi bisa main gymball yeay.

November, ikhtiar lahiran normal, aktif main gymball, kerja masih lanjut dan belum ambil cuti, ternyata 19 November 2020 jam 14.22 bayiku lahir super mendadak. Alhamdulillaah selamat, persalinan spontan, lancar, sehat :)

Desember, masih struggling ngurus newborn bersama drama dan bahagianya. Di akhir 2020 ini, bayiku menginjak usia tepat 6 minggu. Ia sehat, aktif, ganteng, banyak nyusu, dan makin lincah. MasyaAllah tabarakallah. Di penutup hari ini, kami sekeluarga dan ayah ibu mertua main ke IPB, sekedar muter dan tetep dalam mobil saja, masih masa pandemi :"

2020, alhamdulillaah, terima kasih Allah, untuk dua nama yang Kau hadirkan dalam hidupku.

M. Rizki Indra Aurum & Althaf Maqil Ibrahim, suami dan anak pertamaku.

Semoga Abang dan Althaf sehat selalu, dalam lindungan Allah dan Allah abadikan ikatan rumah tangga ini hingga di surgaNya kelak. Aamiin. 

I'm welcoming 2021 wholeheartedly ♡♡♡